Lumongga Anandita

Diary digital bundaku mengenai aku….

Archive for the ‘Puisi’ Category

Puisi Untuk Dita

Posted by BunDit on December 7, 2009

Pagi tadi saat membuka komentar yang masuk ke blog, ada komen dari Pak Dhe Cholik yang mengajak berpartisipasi untuk mengirimkan puisi cinta. Info selengkapnya di http://abdulcholik.com/acara-unggulan/acara-unggulan-parade-puisi-cinta .

Akhirnya Bunda tertantang untuk mengikutinya. Bukan berkeinginan untuk menang trus mendapatkan hadiah ya, tapi sekedar ikut berpartisipasi saja. Yang utama sih puisi ini Bunda persembahkan sebagai ungkapan tersurat atas kecintaan pada buah hati Bunda, Lumongga Anandita Helmy :


Anakku…

Di saat engkau masih meringkuk nyaman dalam diri Bunda..

Kita adalah satu…

Engkau merasakan apa yang bunda rasakan…

Bunda bahagia, engkau menggeliat ceria..

Bunda sedih, engkaupun diam terpekur..

Engkau ikut  kemana Bunda pergi..

Engkau makan apa yang Bunda makan..

Minum apa yang Bunda minum…

Anakku…

Di saat kantong kehidupan tak lagi muat menampung tubuhmu yang makin besar..

Dan alam sudah memanggilmu untuk menampakkan diri…

Engkau keluar dari rahim Bunda dengan suka cita..

Memecah kesunyian senja…

Menghadirkan kehangatan saat tubuh mungilmu menapaki dada Bunda..

Mencari sumber kehidupanmu yang baru..

Anakku…

Saat engkau tumbuh..

Dan engkau merasa haus dan lapar…

Janganlah engkau khawatir…

Tak perlu engkau mencari pemuasnya kemana-mana..

Engkau cukup mendekap Bunda..

Dan engkau akan mendapatkan yang sejatinya engkau cari…

Memang bukan makanan dan minuman mahal..

Namun nilainya melebihi yang termahal..

Karena ada cinta di sana…

Anakku…

Bunda akan terus berjuang…

Berjuang dengan berbagai cara demi masa depanmu..

Memberikan apa yang menjadi hak mu..

Hak mu yang ada dalam diri Bunda..

Sampai nanti saatnya engkau meniup 2 lilin di atas kue ultahmu..

Anakku..

Tumbuhlah jadi anak yang sehat…

Hadiahilah Bunda dengan senyuman dan gelak tawamu setiap hari..

Buatlah Bunda bangga bercampur was-was dengan tingkah polahmu yang semakin gesit…

Buatlah Bunda tercengang dengan kepintaranmu yang terus bertambah…

Buatlah Bunda terbahak dengan celotehamu yang tak terduga…

Buatlah semua orang bahagia dengan kehadiranmu…

Anakku..

Bunda mencintaimu…

Cinta Bunda tak terbatas untukmu…

————————————————————————————-

Kantor Bunda @ Jakarta, 7 Desember 2009, pas jam istirahat

Posted in Puisi | Tagged: , | 22 Comments »